Selasa, 14 Juni 2011

~ .....AKU DIMAKAMKAN HARI INI......~

Perlahan, tubuhku ditutup tanah,
perlahan, semua pergi meninggalkanku...,
masih terdengar jelas langkah-langkah terakhir mereka
aku sendirian, di tempat gelap yang tak pernah terbayang,
sendiri, menunggu keputusan...,
.
Istri, belahan hati, belahan jiwa pun pergi,
Anak, yang di tubuhnya darahku mengalir, tak juga tinggal,
Apalah lagi sekedar tangan kanan, kawan dekat,
rekan bisnis, atau orang-orang lain,
aku bukan siapa-siapa lagi bagi mereka.
.
Istriku menangis, sangat pedih, aku pun demikian,
Anakku menangis, tak kalah sedih, dan aku juga,
Tangan kananku menghibur mereka,
kawan dekatku berkirim bunga dan ucapan,
tetapi aku tetap sendiri, disini,
menunggu perhitungan...,
.
Menyesal sudah tak mungkin,
Tobat tak lagi dianggap,
dan ma'af pun tak bakal didengar,
aku benar-benar harus sendiri...
.
Tuhanku,
(entah dari mana kekuatan itu datang,
setelah sekian lama aku tak lagi dekat dengan-Nya),
jika kau beri aku satu lagi kesempatan,
jika kau pinjamkan lagi beberapa hari milik-Mu,
beberapa hari saja...,
.
Aku harus berkeliling, memohon ma'af pada mereka,
yang selama ini telah merasakan zalimku,
yang selama ini sengsara karena aku,
yang tertindas dalam kuasaku.
yang selama ini telah aku sakiti hati nya
yang selama ini telah aku bohongi
.
Aku harus kembalikan, semua harta kotor ini,
yang kukumpulkan dengan wajah gembira,
yang kukuras dari sumber yang tak jelas,
yang kumakan, bahkan yang kutelan.
Aku harus tuntaskan janji janji palsu yg sering ku umbar dulu
.
Dan Tuhan,
beri lagi aku beberapa hari milik-Mu,
untuk berbakti kepada ayah dan ibu tercinta ,
teringat kata kata kasar dan keras yg menyakitkan hati mereka ,
maafkan aku ayah dan ibu ,
mengapa tak kusadari betapa besar kasih sayang mu
beri juga aku waktu,
untuk berkumpul dengan istri dan anakku,
untuk sungguh sungguh beramal soleh ,
Aku sungguh ingin bersujud dihadap-Mu,
bersama mereka...,
.
Begitu sesal diri ini
karena hari hari telah berlalu tanpa makna
penuh kesia-siaan
kesenangan yg pernah kuraih dulu, tak ada artinya
sama sekali mengapa ku sia sia saja ,
waktu hidup yg  hanya sekali itu
andai ku bisa putar ulang waktu itu...
.
Aku dimakamkan hari ini,
dan semua menjadi tak terma'afkan,
dan semua menjadi terlambat,
dan aku harus sendiri,
untuk waktu yang tak terbayangkan...,tapi aku masih punya keyakinan ALLOH maha pema'af ....~

oleh Dania Hidayat pada 11 April 2011 jam 19:46
Dari Admin ttg Dania Hidayat : 

Beliau adalah sosok yg sederhana, supel, humoris dan romantis tp bisa jg serius dan sangat agamis -maksudnya concern pd ibadahnya tinggi- ga heran kalo beliau lama ga OL banyak yg nanya.. Admin biasa memanggilnya "Abah", tapi judul diatas diambil bukan karena 'ke-abah-annya" melainkan semata agar content blog ini bernuansa/variatif. Taah... kitu barudak.. he..he..he  (abis serius banget sih bacanya). Abah yang berasal dari Soreang Bandung ini adalah Owner dari CV. DANIA yg beralamat (kantor) :  Jalan Bojong no 7 RT 01 RW 08 SOREANG....KODE POS 40911 ....PHONE 022 5891016-081321721956
-02276871956
Sakantenan Promo/ iklan wae nya abah... he he...
Abah yg pernah mengenyam pendidikan SARJANA DUA SATENGAH  ini  (Naahh... lhooo bingungkan...?, saamma adminnya juga lieur! he..he..) tinggal di : Jl. Bojong no. 41, Rt. 01/08, Soreang 40911.  "Hak cipta itu milik Allah, pilih  yg mana aja": begitu kata abah waktu admin minta ijin tuk posting puisi di atas. He he he... itulah gaya Abahku yg satu ini. 
Semoga Abah tetap sehat terus berkarya dan tentunya berguna. Aamiin...





Tidak ada komentar:

Posting Komentar